Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, DR. dr. Tri Maharani, M.Si SP.EM menjelaskan bahwa cara yang tepat untuk menangani gigitan ular berbisa adalah dengan membuat bagian tubuh yang terkena gigitan tak bergerak.
Caranya juga tergolong mudah untuk dilakukan.
Himpitlah bagian tubuh yang terkena gigitan ular dengan kayu, bambu, atau kardus seperti orang yang sedang patah tulang.
Pastikan bahwa anggota tubuh tidak bergerak sama sekali agar bisa ular tidak menyebar ke seluruh tubuh.
Apabila bagian tubuh yang digigit ular berhasil diimobilisasi, waktu yang dibutuhkan untuk sampai ke rumah sakit atau klinik untuk mendapatkan perawatan cukup lama.
Bahkan seorang anak di Papua yang terkena bisa neurotoksin yang tinggal di base camp di atas gunung bisa selamat berkat imobilisasi.
Padahal untuk turun ke puskesmas butuh waktu hingga dua hari. (*)
Source | : | Kompas.com,Banjarmasin Post |
Penulis | : | Linda Rahmadanti |
Editor | : | Linda Rahmadanti |