"Suka aja sama namanya," kata Ade.
"Sebenarnya kita nggak matok harus jawa-jawaan atau bule-bulean.
“Jadi pokoknya berangkat dari harapan kita dulu, doa dan harapan untuk si adek bayi ini apa.
“Terus kemudian langsung searching nama yang cocok apa. Tapi entah kenapa yang nyangkut kok mungkin dibilang kejawa-jawaan gitu ya," pungkas Ade. (*)
Penulis | : | Dianita Anggraeni |
Editor | : | Al Sobry |