Dana Small di Yale University School of Medicine di New Haven Connecticut melakukan penelitian dengan menyajikan makanan berbeda yang mengandung cokelat dan keju.
Ternyata subjek lebih banyak memilih cokelat dalam penelitian tersebut.
( BACA JUGA :Gaya Kasual Sporty dengan Sheer Skirt ala Felicya Angelista, Kayak Apa nih?)
Peneliti pun melakukan pemindaian aktivitas otak pada subjek penelitian dan menemukan bahwa ada lonjakan aktivitas di bagian otak yang terlibat dengan kebiasaan makan makanan manis.
Hasil ini juga menjelaskan bahwa makanan yang tinggi lemak karbohidrat dan kalori lebih banyak disukai daripada makanan yang hanya mengandung lemak dan karbohidrat.
( BACA JUGA :10 Peringkat Awak Kabin Maskapai Terbaik 2018, Garuda Indonesia Kembali di Urutan 1)
Cokelat mengandung lemak yang tinggi, karbohidrat dan kalori sedangkan keju hanya mengandung lemak dan karbohidrat saja.
Cokelat juga lebih populer di masyarakat daripada keju.
Kalau kamu lebih suka yang mana? (*)
5 Rekomendasi Pelembap Anti Jerawat dan Harganya, Bisa Pulihkan Kulit yang Meradang, dari Rp11 Ribu
Source | : | Mirror |
Penulis | : | Pradipta Rismarini |
Editor | : | Irma Joanita |