Kepala Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Agus Komarudin mengatakan, peristiwa ini terjadi beberapa tahun lalu di sekitar bengkel lokomotif Balai Yasa di Yogyakarta.
(BACA JUGA: Inilah Selebritis Pilihan Masyarakat Korea untuk Makan Bareng dan Habiskan Waktu Bersama saat Musim Panas!)
"Informasi bahwa kegiatan tersebut terjadi sudah beberapa tahun lalu."
"Untuk lokasinya itu di sekitar Balai Yasa di Yogyakarta," kata Agus seperti dikutip dari Kompas.com, Rabu (18/7/2018).
Ia menyebutkan, jalur yang digunakan merupakan jalur buntu dan tidak dilalui lokomotif.
"Adapun jalur yang digunakan oleh warga untuk kegiatan tersebut merupakan jalur buntu, dan tidak dilalui lokomotif yang akan dan sedang proses perbaikan atau perawatan," ujar Agus.
Sementara lokomotif yang pada video itu terlihat bergerak merupakan lokomotif yang sedang parkir.
(BACA JUGA: Kondisi Shakira Aurum Nggak Berdaya, Denada Khawatir Anaknya Tidak Bisa Menari)
"Itu penampakan lokomotif sedang parkir," kata dia.
Agus menekankan, PT KAI melarang kegiatan di sepanjang rel kereta api meski jalur tersebut merupakan jalur buntu.
"Setelah ada kegiatan tersebut, beberapa waktu lalu sudah diimbau, dilarang melakukan aktivitas apa pun di atas jalur KA meskipun jalur tersebut tidak dilalui KA atau buntu," tambah dia.
Ia mengingatkan agar masyarakat tidak melakukan aktivitas di sepanjang rel kereta api.
"Kami mengimbau kepada warga yang tinggal di pinggiran rel kereta agar menghindari atau melakukan aktivitas apapun di sepanjang jalur kereta api."
"Ini untuk keamanan dan keselamatan perjalanan KA dan masyarakat."
"Sebagaimana tertuang dalam UU No 23 tahun 2007 tentang perkeretaapian," tandasnya. (*)
Innalillahi, Rombongan Bus SMP Kecelakaan Usai Dihantam Mundur Truk di Tol Pandaan-Malang, Begini Kronologinya
Source | : | Kompas.com,Instagram |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |