Gaya taman ini dipengaruhi oleh agama Shinto yang menggambarkan cerita shinci atau sungai para dewi.
(Baca juga: Ini 5 Cara Orang Jepang Menghadapi Bencana Gempa Bumi)
Taman ala Jepang biasanya memiliki ukuran yang tak begitu luas.
Umumnya ukuran taman di sana hanya berkisar 1 meter persegi.
Bahkan, ada yang lebih kecil dari ukuran tersebut.
(Baca juga: Viral di Facebook, Aksi Muslim Jepang Kumpulkan Sampah Saat Ibadah Haji Tuai Pujian dari Netizen)
Di dalam taman yang sempit tersebut, biasanya orang Jepang tetap akan memasukkan unsur alam seperti gunung, air terjun, hutan, jembatan, hingga sungai.
Unsur gunung biasanya disimbolkan dengan sebuah batu pada taman.
Sementara air terjun biasa digambarkan dengan kolam kecil atau saluran air yang terbuat dari bilah-bilah bambu.
(Baca juga: Ingin Panjang Umur ala Orang Jepang? Ikuti 6 Tips Dr Shigeaki Hinohara)
Biasanya air terjun dibuat dengan tujuh tingkat.
Selain hal-hal di atas, salah satu ciri khas dari taman Jepang adalah jembatan yang terbuat dari batu maupun kayu. (*)
Penulis | : | Novita |
Editor | : | Okki Margaretha |