Cita rasa pedas dan gurih menjadikan makanan ini "nglawuhi" (sekaligus dapat dijadikan sebagai lauk).
Kuliner "jangan tempe" menunjukkan kearifan lokal Kabupaten Wonogiri sehingga dibuat sebuah festival yang diselenggarakan di pendopo rumah dinas Bupati Wonogiri.
Festival Jangan Lombok Wonogiri bertujuan untuk melestarikan budaya adiluhur bangsa.
BACA JUGA: Mengenal 4 Kuliner Nasi Bernama Binatang Khas Daerah Indonesia
Dalam acara festival tersebut, turut diperlombakan karawitan antarpelajar tingkat SD, SMP, dan SMA dari 25 kecamatan se-Kabupaten Wonogiri.
Tak hanya itu, dalam festival ini juga digelar lomba memasak dari berbagai sektor seperti ODP, Perusda, dan Bank di Kabupaten Wonogiri.
Festival Jangan Lombok Wonogiri menjadi upaya membangun kearifan lokal sekaligus mengenalkan kepada dunia, aset kuliner tradisional Wonogiri yang tak kalah nikmat. (*)
Penulis | : | Novita Desy Prasetyowati |
Editor | : | Violina Angeline |