Grid.ID - Berpelukan memang berdampak positif bagi kesehatan fisik dan psikis. Tak heran jika jasa terapi pelukan yang ditawarkan Jessica O'Neill laku keras.
Ibu tiga anak berusia 35 tahun asal Gold Coast, Queensland, Australia, itu sudah satu dekade bekerja sebagai terapis pijat dan konselor.
Baru belakangan ini O'Neill menambahkan jasa "pelukan" dalam terapinya dengan biaya sekitar 60 dollar AS perjam untuk pelukan saja, serta 80 dollar jika ditambah konseling.
Menurut dia, jasa pelukan ini membantu orang-orang yang kesepian atau pun menderita depresi merasa dicintai dan dihargai.
9 Momen Penting dari Perjalanan Seri Love Yourself BTS, Jawaban Teori Tersembunyi nih!
Dari pekerjaannya yang tidak biasa tersebut, O'Neill menghasilkan 1.100 dollar seminggu atau sekitar puluhan juta setiap bulannya.
"Sejak dulu saya memang orang yang penuh kasih sayang dan sering memeluk orang. Itu memang sudah 'bawaan' dan jadi bagian dari diri saya," kata O'Neill.
Ia menceritakan, sang ibu adalah orang yang juga penuh kasih sayang dan penuh cinta.
"Pelukannya selalu membuat semua terasa baik-baik saja, bahkan saat ada hal buruk menimpa kami," ujarnya.
Menurut O'Neill, suaminya, Jason (34) tidak keberatan dengan profesinya, walau sebagian besar kliennya adalah laki-laki.
Ada Bekas Luka di Sisi Kepala Kate Middleton, Pihak Kerajaan Sebut Akibat Operasi
"Jason sangat mendukung dan memahaminya. Ia menyukai apa yang saya lakukan dan menganggapnya sebagai hal yang indah," katanya.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Rich |