Peti atau kotak kayu berbentuk menara akan diarak keliling kota.
Saat perayaan ini digelar jalanan kota Bengkulu akan dipadati oleh warga sekitar dan turis dari berbagai daerah.
Melansir Kompas.com, perayaan ini pertama kali dilaksanakan oleh Syeh Burhanuddin yang dikenal sebagai Imam Senggolo pada tahun 1685.
Baca Juga : Belum Comeback Hingga 3 Tahun, f(x) Rayakan 9 Tahun Debut dengan Tulis Pesan pada Penggemar
Syeh Burhanuddin kemudian menikah dengan wanita Bengkulu.
Selanjutnya anak, cucu, dan keturunan mereka disebut sebagai keluarga Tabot.
Hingga kini keturunan Imam Senggolo itu tetap melestarikan ritual Tabot di Bengkulu.
Sebab itulah, pemerintah daerah menetapkannya sebagai agenda wisata tahunan.
Baca Juga : Tahun Baru Islam 1 Muharram 1440 H: Ini 4 Tradisi Unik Warga Indonesia
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, festival Tabot masuk ke dalam 100 agenda wisata Indonesia kelas dunia tahun 2018.
"Top 3 (Bengkulu) itu Festival Tabot, Festival Pesisir Panjang, Festival Bumi Rafflesia."
Lolly Datang ke Kantor Polisi Ditemani Nikita Mirzani Pekan Depan, Vadel Badjideh Bakal Dipenjara?
Source | : | Kompas.com,bengkuluprov.go.id |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |