Grid.ID - Seorang senator Amerika Serikat (AS) bernama Elizabeth Warren, Kamis (6/9) berujar sudah saatnya mengusulkan amandemen konstitusi.
Seperti dikutip dari Kompas.com, Jumat (7/9) amandemen yang dimaksud oleh Warren ialah amandemen ke-25.
Amandemen ke-25 ialah amandemen yang digunakan untuk melengserkan Presiden AS dari wewenangnya sebagai pemimpin negara.
Maka Warren mengusulkan untuk melengserkan Donald Trump sebagai presiden AS.
Baca Juga : Disebut Calon Istri Ahok, Polwan yang Berpangkat Bripda Itu Nyatanya Belum Lama Lulus dari Bangku SMA
Warren yang juga merupakan potensi calon presiden AS pada tahun 2020 sudah memperingatkan para pejabat senior tentang masalah di tubuh kepresidenan Amerika.
Tapi tak digubris oleh mereka.
"Krisis macam apa lagi yang akan kita hadapi jika para pejabat senior yakin presiden tak mampu lagi bekerja tetapi menolak menggunakan cara yang sudah disediakan konstitusi?" ujar Elizabeth.
Politisi dari kubu Demokrat itu berkomentar setelah adanya tajuk rencana yang ditulis oleh salah satu pejabat senior Trump.
Isiannya ialah pejabat yang tak disebutkan namanya itu mengeluhkan terkait perilaku dan moral jeblok Trump.
Baca Juga : Kemenpora : Roy Suryo Baru Kembalikan Barang Senilai Rp 500 Juta
"Jika para pejabat senior berpendapat presiden tidak lagi mampu menjalankan tugasnya, maka mereka harus mengusulkan penggunaan amandemen ke-25," kata Elizabeth
Dalam pasal 4 Amandemen ke-25 Konstitusi AS mengizinkan wakil presiden dan anggota kabinet menyurati Kongres.
Surat tersebut merupakan pernyataan eksekutif pemerintah AS yang memberitahukan jika presiden tak lagi mampu bekerja mengemban tugas negara.
Lantas pada tahun 1967 ratifikasi dilakukan untuk menambahkan penyerahan kekuasaan sementara jika presiden tak mampu lagi bekerja.
Baca Juga : Jokowi ke Jawa Timur : Megahnya Kamar Hotel Langganan Menginap Presiden Indonesia di Malang
Jika kondisi ini terjadi, wakil presiden akan menjadi pelaksana tugas presiden dan akan menjadi presiden permanen jika Kongres sepakat bahwa presiden memang tak mampu lagi menjalankan tugasnya.
Amandemen ke-25 pernah dilakukan di era presiden George W Bush karena ia harus menjalani operasi kolonoskopi.
Lebih lanjut, para pejabat Gedung Putih sekarang terbiasa sengaja menyingkirkan beberapa dokumen penting dari meja kerja Trump.
Hal ini dilakukan demi mencegah agar Trump tak membuat keputusan bodoh seperti meningkatkan suku bunga The Fed sehingga banyak mata uang negara lain ambruk gegara dolar AS.(*)
Viral, Gadis Anak dari Pengepul Barang Bekas Ini Berhasil Jadi Sarjana, Auto Bangga Pamer Foto di Atas Gerobak Orang Tua
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Seto Ajinugroho |
Editor | : | Seto Ajinugroho |