Patung ini dibuat untuk menarik perhatian masyarakat mengenai perubahan iklim dan konsekuensi akibat naiknya permukaan air laut.
Baca Juga : Kriss Hatta Menangkan Gugatan, Hilda Vitria Menduga Ada Rekayasa
Tidak semua patung berada di bawah laut, beberapa bahkan bisa terlihat dari permukaan air, tergantung kedalaman dan air pasang saat itu.
Bagi pengunjung yang tidak bisa menyelam masih dapat menikmati keindahan museum.
Ini karena pihak pengelola menempatkan 10 patung di atas permukaan air.
Sedangkan 6 patung lainnya berada di kedalaman. Sementara 6 sisanya berada di atas instalasi kubus.
Tak hanya patung pahatan saja, pengunjung juga bisa menikmati keindahan bawah laut dari tanaman dan 60 koral yang berada di tempat tersebut.
"Ini adalah galeri seni dan ruang karang buatan," ujar Hoefler. Pengunjung dapat menjelajahi museum ini secara gratis.
Penjelajahan ini harus dilakukan dalam satu keolompok kecil yang dipandu oleh seorang ahli biologi kelautan.
Baca Juga : Terus Berkarya, Kunto Aji Bocorkan Kunci Suksesnya dalam Bermusik
Meski gratis, namun instalasi ini tidak dibuka secara umum dan hanya diperuntukkan bagi wisatawan yang menginap di Fairmont Hotel.
Sebagai informasi, wisatawan harus merogoh kocek sebesar 760 dollar AS hingga 3.838 dollar AS atau sekitar Rp 11 juta sampai Rp 57 juta per malam di hotel ini.(*)
Artikel ini telagh tayang di Idea Online dengan judul Resort Mewah Ini Siapkan Museum Bawah Laut, Siap-siap Terpukau!
Innalillahi, Ayah Jessica Iskandar Meninggal Dunia, Istri Vincent Verhaag Tulis Pesan Pilu
Source | : | idea online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |