Ketika ditanya apa itu neraka, bocah itu menjawab bahwa api neraka adalah 'tugas-tugas'.
Sebelum bertanya lebih jauh, petugas penyelidik melihat daftar tugas-tugas harian yang harus diselesaikannya.
Menurut surat pernyataan, nenek remaja itu memberi tahu bahwa ketika dia bertanya mengapa dia membunuh saudara-saudaranya, dia menjawab bahwa dia tidak ingin mereka diperlakukan seperti dia dulu.
Seorang paman mengatakan kepada para penyelidik bahwa sehari sebelum kematian Nathaniel Ritz, remaja itu memberitahunya bahwa ayah Ritz telah mengotori hidungnya.
Baca Juga : Sule dan Anaknya Saling Menguatkan, Lina Justru Akui Hidup Sengsara 20 Tahun
Hertel mengatakan motif remaja tersebut tetap tidak jelas, tetapi dokter yang akan memeriksanya mungkin dapat menjelaskannya.
Apakah ada gangguan psikologis karena pengalaman buruk yang pernah dia alami atau karena kemungkinan lain.
"Selama 19 tahun saya disini, saya tidak pernah mengalami hal yang menganggu dan berakhir seperti ini," katanya dalam konferensi pers di Versailles.
Baca Juga : Sudah Tua dan Kumuh, Rumah ini justru Dijual Hingga Rp 13 Miliar
Hertel mengatakan bahwa sebelum membunuh saudara perempuannya, remaja tersebut lebih dulu meremas kucing hingga organ dalamnya keluar.
Dia beralasan melakukan itu karena si kucing telah mencakarnya.
Setelah sidang pengadilan, hakim baru bisa memutuskan apakah remaja tersebut akan diadili sebagai orang dewasa seperti tuntutan jaksa atau tidak.
Sementara tetangga di sekitar rumah, Becky Horn mengaku sangat kehilangan dua balita tersebut.
"Kami menangis selama berminggu-minggu," kata Horn.(*)
Artikel ini telah tayang di Nakita dengan judul Anak 13 Tahun Bunuh Dua Adiknya yang Masih Balita, Alasannya Tak Masuk Akal!
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku
Source | : | nakita.grid.id |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |