Melainkan karena senyawa kimia yang terkandung di dalamnya.
Kopi luwak kemasan yang beredar bisa terbakar tersebut memiliki kandungan bubuk krimer yang di dalamnya terkandung lemak nabati.
Baca Juga : Masjid ini Bertahan Saat Gempa Palu, Sedangkan Bangunan Lain Ambruk
Selain itu juga terdapat unsur gula yang salah satu rumus kimia penyusunnya adalah C (karbon).
Lemak nabati dan karbon merupakan zat yang bisa terbakar bila terkena api.
Sehingga seperti dalam video yang beredar tersebut di mana kopi luwak kemasan itu terlihat terbakar jika terkena api, tidaklah menunjukan adanya kandungan zat berbahaya seperti lilin, atau pun plastik.
Kabar serupa mengenai kopi yang terbakar tersebut ternyata juga pernah booming pada 2016 lalu.
Hingga ada yang membuat penjelasan mengenai kebenaran ilmiah terbakarnya kopi tersebut, Moms.
Hal ini terdapat pembuktian dengan eksperimen yang dilakukan oleh Irvan Setiadi Kartawiria dan temannya, Harnaz.
Irvan dikenal sebagai seorang komika yang juga merupakan seorang dosen dan scientist. Ia merupakan lulusan dari Institut Teknologi Bandung.
Eksperimen ini dijelaskannya dalam sebuah video yang diunggahnya di channel Youtube KimiaSutra dengan judul 'Episode 3 - Creamer meledak? #Kimiasutra'.
Baca Juga : 6 Tahun Vakum, Zaskia Adya Mecca Mendadak Rindu Syuting Lagi
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya
Source | : | nakita |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |