Dukungan tak henti dari penonton membuat pelatih timnas basket kursi roda Indonesia, Fajar Brilianto, mengucapkan rasa terima kasih.
"Saya sangat berterima kasih, support dari temen suporter mendoakan kita, mendukung kita disini, itu menjadi energi lebih buat kita," ujar sang pelatih seperti yang dilansir di Tribunnews.com.
Perjuangan Timnas Basket Kursi Roda yang Baru Seumur Jagung
Timnas Basket Kursi Roda Indonesia baru resmi dibentuk pada awal januari 2018.
Tidak hanya itu, timnas ini tidak disusun dengan atlit basket kursi roda murni.
Baca Juga : Perjuangan Suparniyati, Si Anak Penjual Tempe Peraih Medali Emas Asian Para Games 2018
"Hanya ada satu pemain basket, lainnya atlet dari cabang olahraga lain," ujar Fajar sang pelatih.
Satu-satunya atlit basket kursi roda murni adalah Donald Putra Santoso.
Walau komposisi tim yang tidak murni atlit basket, timnas basket kursi roda Indonesia tetap bersemangat untuk bermain di ajang Asian Para Games 2018.
Bahkan, saat timnas garuda kalah telak dari Iran dengan skor 17-117, Fajar tetap bersyukur.
Baca Juga : Niat Mulia Dheva Anrimusthi, Atlet Tunggal Putra Asian Para Games 2018, Ingin Umrohkan Orang Tua!
3 Tahun Menghilang, Li Ziqi Akhirnya Comeback, Ini 5 Fakta Sang YouTuber Cantik Nomor 1 di China dan Alasan Sempat Hiatus
Source | : | tribunnews.com,Kompas TV |
Penulis | : | Agil Hari Santoso |
Editor | : | Agil Hari Santoso |