Sejarawan Andrew Roberts mengungkapkan Churchill sama sekali tak menduga ramalannya dulu akan jadi kenyataan.
"Churchill bahkan tak menduga ia akan menjadi ratu, apalagi ia kemudian menjadi perdana menteri baginya," ungkap Andrew Roberts.
Baca Juga : Alasan Adik Ratu Elizabeth II Begitu Membenci dan Tak Bisa Memaafkan Putri Diana
Meskipun tak lagi menjadi perdana menteri bagi sang ratu, rupanya hubungan Churchill dan Ratu Elizabeth II terjalin dengan baik hingga akhir hayatnya.
Ketika Winston Churchill meninggal tahun 1965, Ratu Elizabeth II turut hadir dalam acara pemakamannya sebagai penghormatan terakhir.
Tak hanya itu, sang ratu bahkan 'melanggar' kebiasaan yang selalu ia lakukan ketika menghadiri acara.
Baca Juga : Bukan Ratu Elizabeth II, Ternyata Inilah Raja Terkaya di Dunia
"Ratu biasanya datang terakhir di acara apapun dan jadi yang pertama pergi." ungkap petugas protokol Kerajaan Inggris.
Namun berbeda pada saat pemakaman Churchill, Ratu Inggris ini tiba sebelum kedatangan keluarga dan peti mati Churchill.
Sang ratu bahkan baru meninggalkan tempat pemakaman ketika seluruh anggota keluarga Churchill telah pulang. (*)
Baca Juga : 66 Tahun Pegang Tahta, Ada Alasan Sendiri Kenapa Ratu Elizabeth II Masih Bertahan
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | express.co.uk,wikipedia.org |
Penulis | : | Puput Akad Ningtyas Pratiwi |
Editor | : | Puput Akad Ningtyas Pratiwi |