Tak hanya itu, melansir dari laman kompas (29/10/2018), Basarnas juga tampak menerjunkan robot penyelam di lokasi jatuhnya pesawat yang baru beroperasi pada 15 Agustus 2018 lalu.
Baca Juga : Kronologi Jatuhnya Pesawat Lion Air JT 610, Sempat Hilang Kontak Hingga Ditemukan Puing di Perairan Karawang
Dalam pencarian ini, tim Basarnas juga menggunakan yakni alat semacam robot penyelam yaitu Remotely Operated Vehicles (ROV) untuk melakukan pencarian korban di dalam air.
"Kami akan gunakan ROV, robot penyelam untuk melihat karakteristik di bawah laut," kata Humas dan Protokoler Basarnas Kantor SAR Bandung Joshua Banjarnahor, melalui pesan singkatnya, Senin (29/10/2018).
Saat ini, Tim Basarnas telah menemukan serpihan puing-puing pesawat hingga potongan bagian tubuh.
Baca Juga : Pesawat Lion Air Jatuh, Humas BNPB Sutopo Bagikan Foto Serpihan Puing Pesawat
Beberapa dokumen, seperti KTP, SIM, Ijazah, handphone, dan tas menjadi salah satu penemuan dari tim Basarnas.
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Source | : | Twitter,kompas,basarnas.go.id |
Penulis | : | Novita Desy Prasetyowati |
Editor | : | Novita Desy Prasetyowati |