"Kondisi kesehatan anak jalanan sementara masih dalam proses pemulihan," imbuhnya.
Menanggapi fenomena yang memprihatinkan ini, dokter adiksi, dr Hari Nugroho pun turut memberikan komentar, dilansir dari BangkaPos.
Baca Juga : Hari Pahlawan: Cuma Ratmi B-29 Satu-satunya Pelawak yang Dimakam di Taman Makam Pahlawan Kalibata
Dokter Hari Nugroho mengatakan, terdapat kandungan zat kimia klorin dalam pembalut wanita dan pampers.
Saat pembalut wanita atau pampers itu direbus dan diminum airnya, pihak tersebut akan merasakan beberapa efek pada otaknya.
Klorin itu lah yang nantinya bisa menimbulkan efek pada sistem neuro psikologis manusia.
"Memang (kandungan dalam) pembalut dan pampers itu tidak lepas dari adanya zat-zat kimia yakni jejak klorin. Lalu ketika dikonsumsi akan ada efek-efek sistem neuro psikologi kita sebagai manusia," jelas dr Hari Nugroho.
Lanjutnya, menurut penuturan dr Hari, memnag tidak ada zat adiktif dalam kandungan pembalut wanita tersebut, namun efek halusinasi atau nge-fly muncul dari pemikiran psikologis yang menkonsumsinya.
Klorin itu lah yang nantinya bisa menimbulkan efek pada sistem neuro psikologis manusia.
"Memang (kandungan dalam) pembalut dan pampers itu tidak lepas dari adanya zat-zat kimia yakni jejak klorin. Lalu ketika dikonsumsi akan ada efek-efek sistem neuro psikologi kita sebagai manusia," jelas dr Hari Nugroho.
"Kalau adiksi secara zatnya sih tidak. Tapi dia (peminum air rebusan pembalut) akan berkeyakinan air rebusan pembalut tadi bisa membuat fly. Lebih pada adiksi secara psikologi. Kalau dia minum air rebusan pembalut itu nanti bisa nge-fly. Klorin bisa berefek pada otak kita," kata dr Hari Nugroho.
Baca Juga : Sempat Tak Direstui, Begini Rumah Masa Kecil Maia Estianty
4 Rekomendasi Drakor Gong Yoo yang Super Seru, Terbaru Menceritakan Misteri Kawin Kontrak di The Trunk!
Penulis | : | None |
Editor | : | Nailul Iffah |