"Gue berkali2 minta di mediasi biar gk kena penjara semuanya, karna... udah pasti si pelapor duluan juga bakal di penjara karna gue punya bukti.. tapi kenapa kata si oknum pihak sana gk mau di mediasi, padahal pak dir aja udah suruh ini kasus harus cepat selesai dan harus sama2 masuk penjara atau sama2 bebas kalau mau damai," tulis Gebby Vesta seperti dikutip Grid.ID, Kamis (8/11/2018).
Gebby Vesta juga curiga akun dalam telepon pintarnya itu telah disalahgunakan.
"Tapi kenapa instagram saya di kotak katik??? Karna pihak Polda tau email, pasword, dan smua tentang instagram dan iPhone saya," tulis Gebby Vesta.
Atas apa yang dialaminya, Gebby Vesta juga mempertanyakan hukum di Indonesia.
"Whyyyyy???? Ada apa dengan hukum Indonesia??? Udah gk ada lagi yg jujur kerja karna ingin melayani masyarakat???? #ripjustice #indonesiapunyacerita," tulisnya lagi.
Baca Juga : Saykoji Kasih Saran Untuk Seorang Rapper, Rap Battle Aja Dibanding Drama di Youtube!
Pada keterangan terakhir, Gebby Vesta menuturkan bahwa dirinya sudah merasa capai semenjak bulan Agustus lalu mengikuti kemauan pihak tersebut.
Gebby Vesta merugi hingga ratusan juta rupiah. Bahkan ia mengakui kalau proses pembangunan pantinya juga terbengkalai.
"Gue udah capek dari bulan Agustus ngikutin mau mereka, rugi ratusan juta, pembangunan panti gue jadi terbengkalai, heeiiii kalian manusia atau bukan???" jelas Gebby Vesta.
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |