Berdasarkan hasil tes pendengaran, diketahui bila Odil memang mengalami gangguan pendengaran yang cukup berat.
Putrinya yang masih berusia 6 tahun itupun harus menggunakan alat bantu dengar khusus bernama BAHA (Bone Anchored Hearing Aid).
Meskipun punya kekurangan, Yola masih tetap bersyukur karena meskipun mengidap TCS, kemampuan intelegensi Odil terbilang normal.
Menurutnya, masalah utama ada pada ketidaktahuan orang tua terhadap penyakit langka ini sehingga penderita terlambat ditangani.
Baca Juga : Diisukan Miliki Kekasih Seorang Bos, Ayu Ting Ting Bantah dengan Tegas!
"Yang jadi permasalahan ketika memang tidak diketahui segera, ya. Karena sebenarnya bila sudah diketahui lebih awal langsung bisa dikoreksi dan dia bisa seperti anak pada umumnya," ujar Yola.
Tak mau terus terpuruk, Yola pun bangkit kembali bahkan karena penyakit yang diderita putrinya ia menjadi terinspirasi untuk mendirikan Indonesia Rare Disorder.
Melalui komunitas ini, Yola berharap keluarga dari penderita penyakit langka bisa saling menguatkan.
(*)
Gunung Raung Erupsi Sehari Sebelum Natal, Pendaki Dengar Suara Ngeri ini dan Buru-buru Selamatkan Diri
Penulis | : | Ulfa Lutfia Hidayati |
Editor | : | Widyastuti |