Jangan berlarut-larut membahas soal pekerjaan lamamu dan bagaimana layoff membuatmu harus mencari pekerjaan lagi.
Alih-alih membahas masa lalu, lebih baik katakan peran apa yang bisa kamu maksimalkan di masa depan.
Misalnya dengan kalimat, "Saya tidak lagi berada di perusahaan sejak bulan Oktober. Saat ini saya sedang fokus mencari kesempatan yang bisa memaksimalkan potensi saya. Itu sebabnya saya mendaftar di perusahaan dan posisi ini sangat menarik bagi saya."
Nah Kawan Puan, itu dia beberapa cara menjawab pertanyaan seputar alasan kita kena layoff di perusahaan lama.
Ingat, layoff tidak menjadi patokan bahwa kinerja kita jelek atau kemampuan kita kurang.
Yakinlah kalau Kawan Puan masih punya banyak kesempatan di tempat lain yang bisa memaksimalkan potensimu ya!
Baca Juga: Dampak Layoff bagi Perusahaan dan Cara Mengatasinya, Seperti Apa?
(*)
Penulis | : | Linda Fitria |
Editor | : | Linda Fitria |
KOMENTAR