Dia menyebutkan benda apa saja yang dibawa dua pria Suku Sentinel tersebut saat mendatanginya.
"Masing-masing dari mereka membawa busur panah yang siap untuk ditembakkan sampai jaraknya lebih dekat.
Aku membalas, 'Namaku John. Aku mencintaimu dan juga Jesus'," tulis John Allen Chau dalam jurnalnya.
Baca Juga : Dibunuh Suku Sentinel, John Allen Chau: Tolong Jangan Marah pada Mereka atau Pada Tuhan Jika Saya Terbunuh!
Dia menawari pria Suku Sentinel tersebut beberapa ikan tapi mereka terus mendekatinya karena tidak senang dengan kunjungan itu.
Salah satu pria Suku Sentinel yang diketahui masih remaja melepaskan anak panah ke arah Chau.
Untungnya, panah itu hanya mengenai Kitab Suci yang dibawa Chau.
Baca Juga : Meski Terkenal Brutal, Anggota Suku Sentinel Pernah Diculik untuk Eksperimen, Begini Kisahnya
Dia berlari ke kanonya dan kembali ke kapal nelayan yang mengantarnya ke Pulau Senitnel Utara.
Menurut yang dilaporkan news.com.au, itu merupakan peringatan dari Suku Sentinel, tapi John Allen Chau mengabaikannya.
Ngamuk Saat Tak Diberi Uang, Pengemis di Bogor Ini Malah Ketahuan Lagi Top Up: Ngegas Gak Dikasih
Source | : | News.com.au,Chicago Tribune |
Penulis | : | Novita Nesti Saputri |
Editor | : | Novita Nesti Saputri |