1. Anak dan remaja dapat belajar mengembangkan keterampilan teknis dan sosial.
Ini sangat dibutuhkan di era digital seperti sekarang ini.
Mereka akan belajar bagaimana cara beradaptasi, bersosialisasi dengan publik dan mengelola jaringan pertemanan.
(Baca : Tertangkap kamera, Begini Kocaknya Ulah Pencuri Bra Wanita di Surabaya )
2. Memperluas jaringan pertemanan.
Lewat jejaring sosial, anak menjadi lebih mudah berteman dengan orang lain di seluruh dunia.
Hal ini meski sebagian besar di antaranya tidak pernah mereka temui secara langsung.
3. Anak dan remaja akan termotivasi untuk belajar mengembangkan diri lewat teman-teman yang mereka jumpai secara online.
Di sosial media tersebut mereka berinteraksi dan menerima umpan balik satu sama lain.
4. Anak dan remaja menjadi lebih bersahabat, perhatian dan empati.
Mereka bisa memberikan perhatian saat ada teman yang berulang tahun, mengomentari foto, video dan status teman mereka.
Lika-liku Hidup Reza Artamevia yang Kini Dituding Bisnis Berlian Palsu, Dulu Diorbitkan Ahmad Dhani dan Pernah 2 Kali Masuk Bui
