Sayang pada akhirnya tindakan ini tak bisa diperkarakan.
Penistaan bukan merupakan sebuah pelanggaran.
Tidak ada tuduhan yang dapat diajukan untuk mengadili para pembuat dan aktor dalam video tersebut.
Sang pastor, Noorwegen, kecewa dan berkata, "Tentu saja saya tak senang dangan hal ini."
"Apakah kita setuju bahwa hal-hal paling gila bisa terjadi di gedung-gedung publik?"
"Bayangkan saja, itu dapat terjadi di dalam gereja, di balai kota, restoran."
"Semua tempat-tempat itu diperbolehkan!"
Setelah aksi menghebohkan itu, Gereja St. Joseph secara rohani dibersihkan dalam sebuah kebaktian khusus.
Pastor meminta pengampunan dari Tuhan atas adegan bersenggama yang telah menodai gereja.
Dikutip Grid.ID dari Daily Mail, media setempat melaporkan bahwa banyak umat paroki dan juga keuskupan yang masih marah besar atas hal ini.(*)
Kemensos Ajak Agus Salim Tabayyun, Apresiasi Kehadiran Pratiwi Noviyanthi dan Denny Sumargo di Kementerian
| Penulis | : | Ahmad Rifai |
| Editor | : | Ahmad Rifai |
