3. Ditemukan tulang belulang dan organ manusia pada lambung buaya
Selain menemukan dugaan penyebab kematian buaya Merry, tim dokter juga menemukan hal yang tak kalah mencengangkan pada hasil autopsi lambung sang buaya.
Berdasarkan hasil autopsi organ lambung buaya Merry, tim dokter menemukan tumpukan tulang belulang manusia.
Melansir Tribun Manado, tulang belulang yang ditemukan ini diduga kuat adalah tulang tangan hingga jari milik korban Deasy Tuwo yang belum habis dicerna.
Dugaan ini semakin diperkuat dengan ditemukannya potongan-potongan kain dari pakaian yang melilit tulang belulang tersebut.
Tidak hanya itu, tim dokter juga menemukan beberapa organ yang belum habis tercerna dalam lambung Buaya Merry.
Organ-organ tersebut diduga adalah organ milk tubuh manusia.
4. Hasil aotopsi akan dilakukan pengujian lebih lanjut
Dilansir Grid.ID dari Tribun Manado, hasil autopsi ini perlu dilakukan pengujian lanjutan untuk memperkuat dugaan diagnosa.
Tulang belulang manusia yang ditemukan dalam lambung buaya Merry ini selanjutnya juga akan dilakukan tindakan forensik.
Tindakan forensik ini sepenuhnya akan dilakukan oleh pihak kepolisian bekerja sama dengan keluarga korban.
Baca Juga : Berasal dari Kulit Buaya Langka, Ini Harga Tas Hermes Birkin Himalayan Milik Maia Estianty
Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, buaya yang menerkam Deasy Tuwo ini ditemukan tewas mendadak pada Minggu (20/1/2019).
Buaya tersebut tewas setelah dilakukan evakuasi oleh satuan tim TNI-POLRI bekerja sama dengan BKSDA Sulut dari TKP ke pusat penangkaran TWA Batu Putih, Sulawesi Utara.
Buaya tersebut dievakuasi setelah dirinya ditemukan menerkam salah seorang karyawan CV Yoshiki, Deasy Tuwo pada Jumat (11/1/2019). (*)
5 Rekomendasi Drakor Park Eun Bin yang Wajib Ditonton, Terbaru Perankan Dokter Jenius di Hyper Knife!
Source | : | Kompas.com,Tribun Manado |
Penulis | : | Tata Lugas Nastiti |
Editor | : | Tata Lugas Nastiti |