Akhirnya, mereka memberi nama bayi mungil itu Muhammad Muchlas.
“Nama yang bagus dengan makna yang bagus juga. Kami sudah sangat senang kala itu,” kenang Illyin.
Dikatakannya, tak lama berselang, paska nama itu sudah dipatenkan, si bayi ini justru sakit – sakitan.
Ia mengira, semula ini hanya sakit biasa.
Namun, lama-kelamaan , si bayi ini sakitnya tak karuan.
Hampir setiap hari ke dokter dan tukang pijat.
Menurutnya, terkadang sakit panas, muntaber, dan masih banyak lagi.
Pokoknya, selama satu tahun di usianya pertama, polisi ini harus bolak – balik masuk rumah sakit dan tukang pijat.
Akhirnya, suatu ketika, ia bertemu dengan tukang pijat.
“Saat itu, tukang pijatnya datang ke saya dan menanyakan apa saya dan suami pernah memiliki nadzar untuk memberi nama bayi itu.
Saya mulai berfikir dari situ,” katanya sambil meneteskan air matanya.
Sepulang dari tukang pijat itu, ia mengamini pertanyaan itu.
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Penulis | : | Aditya Prasanda |
Editor | : | Aditya Prasanda |