"Kami sudah mengamankannya dan saat di interogasi mereka mengaku atas perbuatannya," ujarnya, Rabu (17/4/2019).
Dia menjelaskan, di dalam kendaraan yang digunakan pelaku, polisi juga menemukan senjata tajam.
"Bukan hanya hasil curiannya saja yang ada di dalam mobil, melainkan mereka juga membawa sajam. Terkait isi dari kotak suara tersebut merupakan surat suara Calon Legislatif Kabupaten Sampang," imbuhnya.
Baca Juga : Menang Lotere Rp 21 Miliar, Kakek ini Justru Berakhir Tragis Dipangkuan Pacar 18 Tahunnya
Komentar Gubernur
Terkait insiden saat Pemilu yang berujung penembakan di Kabupaten Sampang menjadi perhatian Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Usai melakukan peninjauan di lima TPS di empat kabupaten kota, Rabu (19/4/2019), ia mengaku sudah menerima laporan terkait insiden tersebut.
Dan pihaknya sudah melakukan sejumlah langkah bekerja sama dengan kepolisian dari Polda Jawa Timur.
Baca Juga : Jangan Lagi Buang Tisu Basah ke Dalam Toilet, Kalau Tidak Mau Terjadi Penyumbatan Parah
"Sudah teratasi, kita sudah koordinasi dengan Polda Jawa Timur juga. TPS yang bersangkutan akan tetap berjalan sebagaimana proses dan prosedur yang harus dilakukan. Mudah-mudahan bisa dilokalisir," kata Khofifah diwawancara di Grahadi.
Dikatakan Khofifah, pelaku yang terlibat dalam insiden menggunakan senjata api itu juga sudah berhasil diidentifikasi oleh kepolisian. Sehingga ia berharap bahwa proses Pemilu, terutama di proses perhitungn suara bisa terus berjalan sesuai dengan yang direncakan.
"Mudah-mudahan bisa dilokalisasir. Dan semua berjalan sesuai harapan," tegasnya.
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Source | : | intisari online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |