Di mana dirinya sangat apik menunjukkan sikap trauma yang sangat mendalam, rasa frustasi, putus asa, dan tahap-tahap bagaimana dirinya perlahan-lahan membuka diri kepada dunia luar.
Diakui oleh Raihaanun bahwa dalam mendalami peran ini, dirinya sangat intens berkonsultasi mengenai perannya kepada sutradara dan crew lainnya.
Hal tersebut lantaran dirinya tak mungkin konsultasi perannya secara langsung kepada korban kekerasan seksual.
"Saya sih sejujurnya nggak bisa langsung observasi ke korbannya kan. Jadi saya lebih ke ngobrol aja sih," ujarnya.
"Trauma ini akan dibawa sedalam apa akhirnya terbentuklah fase, itu perubahannya terlihat banget," ungkap Raihaanun.
Wanita kelahiran Jakarta ini mengungkapkan bahwa peran ini sangat berbeda, di mana dirinya sangat minim dialog.
Baca Juga : Della Perez Sebut Milea di Film Dilan 1990 Sombong, Kenapa Ya?
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |