Laporan Wartawan Grid.ID, Ruhil I. Yumna
Grid.ID - Ada berbagai hal yang membuat tidur kita tak berkualitas. Gangguan tidur dan kebiasaan tidur yang buruk bisa menjadi salah satu penyebabnya.
Gangguan tidur dan kebiasaan tidur yang buruk patut mulai diperhatikan. Pasalnya, stamina kita dalam beraktivitas akan dipengaruhi oleh seberapa berkualitasnya tidur kita.
Parahnya, hampir 95 persen gangguan tidur awalnya tidak terdiagnosis.
Baca Juga: Gangguan Tidur Bisa Terjadi Akibat 6 Faktor, Nyeri Kronis Jadi Penyebabnya
Ada baiknya kamu mulai memperhatikan apakah yang kamu alami selama ini adalah benar-benar gangguan tidur atau hanya kebiasaan tidur buruk saja.
Dengan kita mengetahui hal tersebut, setidaknya penanganan akan hal tersebut bisa lebih tepat.
Dilansir Grid.ID dari Huffpost.com, berikut para ahli mencoba memecah perbedaan antara gangguan tidur dan tanda-tanda kebiasaan tidur yang buruk.
Baca Juga: Idap Gangguan Tidur, Goo Hara KARA Akhirnya Boleh Pulang Setelah Sempat Dirawat di Rumah Sakit
Gangguan tidur akan seringkali membuatmu mengantuk di siang hari
Kepala Divisi Paru-paru, Perawatan Kritis & Obat Tidur di Rumah Sakit DMC Detroit, Michigan, James A. Rowley, mengungkapkan jika umumnya orang dengan kebiasaan tidur buruk masih bisa bekerja seperti biasa.
"Kebanyakan orang dengan kebiasaan (dalam hal ini kebersihan) tidur yang buruk biasanya masih dapat beraktivitas dengan baik di siang hari, dan tidak ada gangguan di tempat kerja, sekolah atau melakukan hal-hal seperti mengemudi," ujar Rowley.
Anaknya Pergoki Suami Selingkuh di Rumah Saat Ia Pergi Umroh, Selebgram Ini Akhirnya Usir Meski Belum Cerai: Temenin Tuh Pacar Lu
Source | : | huffpost.com |
Penulis | : | Deshinta Nindya A |
Editor | : | Deshinta Nindya A |