Kisah Incest Ayah dan Anak, Mereka Akhirnya Menikah dan Punya Anak Sebelum Diciduk
"Saya kerja bikin tamas di rumah, tapi hasilnya tidak cukup untuk biaya hidup. Karena itu, saya melakukan ini (mengemis)," tutur pengemis yang juga berasal dari Munti Gunung itu.
Seorang pengemis lainnya yang juga dijumpai Tribun Bali di Ubud mengungkapkan paling apes penghasilannya sekitar Rp 50 ribu dalam sekali beroperasi.
"Paling sedikit dapat Rp 50 ribu," kata seorang perempuan pengemis yang sedang beristirahat di sebelah selatan Supermarket Bintang, Ubud.
Seorang pengemis lainnya yang membawa bayi datang menghampirinya. Mereka berdua kemudian terlibat dalam obrolan, dan sesekali tertawa.
Selama mengemis, sehari-hari mereka tinggal di emperan toko di seputaran Ubud.
Namun, keduanya mengaku memiliki rumah di Padang Sari, Desa Tianyar Tengah, Kecamatan Kubu, Karangasem.
"Saya mau mandi dulu ya, mau pergi," kata salah satu pengemis lalu buru-buru pergi saat Tribun Bali mendekat untuk mengajaknya mengobrol.
Di Ubud, para pengemis biasanya memilih tempat mangkal di kawasan dekat barat Patung Arjuna hingga satu kilometer ke arah barat.
Rutin Menabung di Bank
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Karangasem, Ni Ketut Puspakumari, membenarkan bahwa penghasilan seorang pengemis dari Munti Gunung bisa sampai Rp 9 juta dalam sebulan.
Penulis | : | Aditya Prasanda |
Editor | : | Aditya Prasanda |