Cerita Pemilik Rumah Makan Gratis di Bogor, Berawal dari Lihat Nenek yang Kakinya Bolong hingga Dirampok Komplotan Bersenjata

Namun lambat laun, Aditya mampu merekrut karyawan.

Dibantu istri, ibu dan para karyawannya, Aditya kini mampu menyediakan ratusan porsi makan gratis.

Saat ditanya mengenai sumber dananya, Aditya mengaku beruntung karena ada pihak yang turut menyumbangkan untuk membantu kelangsungan Rumah Makan Gratis.

Baca Juga: Kesetanan Usai Lihat Istri Jualan Kopi Pakai Rok Mini, Pria Kendal Ini Malah Bunuh Mertuanya Sendiri Pakai Balok Kayu

"Rumah makan gratis ini konsepnya sedekah, tapi tidak pernah kita minta-minta sumbangan ke jalan pakai proposal atau kotak infaq.

"Di sini enggak ada begitu. Kita enggak mau kalau misalkan ada yang menyumbang tapi enggak ikhlas lebih baik enggak usah," ungkap Adit.

Ya, bukan dengan meminta sumbangan atau menaruh kotak infaq di banyak titik, Aditya justru hanya mengandalkan keikhalasan para penyumbang untuk datang sendiri ke rumah makannya.

Baca Juga: Kisah Haru Alwi Abdul Djalil Habibie, Ayah BJ Habibie yang Meninggal Dunia Saat Sujud Salat Imami Dua Calon Presiden RI

"Tapi kalau memang betul-betul dia ikhlas tinggal datang nanti kita terima sumbangannya.

"Makanya saya tulislah kulkas itu untuk sayur-sayuran, namanya sedekah sayuran, daging, minuman dan sedekah beras," tutupnya. (*)e

PROMOTED CONTENT