Seperti gejala fibroids (daging tumbuh non-kanker di rahim), endometriosis (gangguan pada jaringan yang biasanya melapisi rahim tumbuh di luar rahim), atau kanker endometrial (kanker yang dimulai pada lapisan rahim).
5. Darah menstruasi terlalu banyak, atau berlangsung lebih lama dari 7 hari
Rata-rata darah yang dikeluarkan ketika menstruasi adalah dua hingga tiga sendok makan.
Kalau kamu mengeluarkan darah jauh lebih banyak dari biasanya dan harus mengganti pembalut setiap satu jam sekali, konsultasikan ke dokter.
Beberapa kondisi yang berkaitan dengan hal ini adalah menorrhagia (darah menstruasi berlebihan), perubahan hormon, polip atau fibroid, keguguran, atau kondisi medis lainnya.
Menorrhagia adalah masalah menstruasi yang paling sering dialami wanita, tapi kamu harus yakin kondisi ini tidak semakin serius.
Menorrhagia yang terlalu sering bisa berujung pada anemia.
6. Kamu merasa lemah, nyeri, pusing, muntah, diare, demam tinggi, atau ruam ketika memakai pembalut
Itu adalah gejala dari toxic shock syndrome (TSS), kondisi langka tapi terkadang mematikan karena tidak mengganti pembalut terlalu lama.
Untuk mengurangi kemungkinan kamu terkena TSS, ganti pembalut setidaknya setiap 4-8 jam.
7. Kram perut yang terlalu parah sehingga kamu tidak bisa beraktivitas
Kram perut parah disebut dysmenorrhea, kondisi yang 'mengatakan' ada yang salah.
(BACA: Usia Pertama Kali Menstruasi Indikasikan 5 Penyakit Ini loh, Berikut Penjelasannya)
Rasa sakit itu bisa menunjukkan penyakit yang lebih serius seperti fibroid dan endometriosis.
8. Kamu 16 tahun dan belum mulai menstruasi
Wanita pertama kali mengalami menstruasi sekitar usia 8-15 tahun.
Tapi kalau setelah usia itu kamu belum menstruasi, berarti ada yang aneh.
Primary amenorrhea, adalah masalah hormonal di sistem endrocine, dan kondisi yang menggambarkan hal ini. (*)
Penulis | : | Violina Angeline |
Editor | : | Violina Angeline |