Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Setiap orang memiliki definisi kesuksesan yang berbeda-beda.
Termasuk pemahaman kualitas hidup pun berbeda.
Penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa hal yang akan membuat hidup lebih menyenangkan bagi semua orang.
Yaitu hal-hal yang berhubungan dengan kebahagiaan, kepuasan hidup, kemampuan yang lebih kuat untuk mengatasi stres, dan kualitas hidup yang lebih tinggi secara umum.
Baca Juga: Jangan Biarkan Anak Terlalu Lama Main Gawai Selama #DiRumahAja, Berikut Pemaparan Ahli!
Apa pun definisimu tentang kualitas hidup yang baik, sangat penting bagimu untuk menikmati dan mendapatkan makna dari hari ke hari saat dalam perjalanan hidup ini.
Hal tersebut adalah sesuatu yang kita semua miliki.
Beberapa waktu belakangan, pola kerja kita juga telah mengubah cara hidup kita, terutama saat pagi hari.
Baca Juga: Stop Merasa Tidak Produktif Selama #Dirumahaja!
Hasilnya, kita kerap mengawali hari dengan perasaan lelah, keluhan, dan tak bersemangat.
Padahal, kehidupan mengisolasi diri seperti yang terjadi saat ini sesungguhnya bisa mendatangkan manfaat yang besar.
Namun, lagi-lagi, jika tak dikelola dengan hati-hati, bekerja dari jarak jauh dapat membuat orang kian merasa terisolasi, atau bahkan lebih tertekan.
Itu sebabnya memiliki rutinitas pagi yang "benar" menjadi pondasi bagi kita untuk membangun struktur dalam mengelola perjalanan hidup hari kita.
Berikut ini lima langkah yang dapat dilakukan pada jam-jam pertama kehidupan kita agar tetap sehat dan bahagia. Apa aja ya?
Baca Juga: Bosan #DiRumahAja, Bella Shofie Pakai Topi 'Anti Corona', Buat ke Mall?
1. Minum segelas air putih
Menghabiskan waktu berjam-jam tanpa asupan cairan dapat memengaruhi kualitas tidur dan saat memulai hari.
Kamu dapat mengatasi masalah ini dengan minum segelas air tepat saat kita bangun di pagi hari.
Namun, membangun rutinitas ini tampaknya lebih sulit daripada kedengarannya.
Dilaporkan, 75 persen orang di Amerika Serikat mengalami dehidrasi kronis.
Kurangnya hidrasi menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan.
Bahkan, kondisi itu bisa dibarengi dengan dampak memori yang lemah, lekas marah, dan kelelahan.
Jadi, agar tetap bisa menyelesaikan pekerjaan, dan menjaga pikiran tetap segar, kita harus terbiasa meminum lebih banyak air.
2. Menulis rencana
Luangkanlah waktu untuk terhubung dengan diri sendiri.
Jurnal bisa menjadi alat yang ampuh untuk refleksi diri dan pertumbuhan pribadi, dan manfaatnya tidak terbatas.
Menulis jurnal ataupun rencana, terutama ketika pertama kali bangun pagi, dapat mengurangi kecemasan dan rasa kewalahan.
Manfaat ini bahkan masuk ke dalam potensi perkembangan karir.
Sebuah laporan di Stanford mengidentifikasi, keterampilan menulis yang kuat membantu kita berkomunikasi dan mengajar orang lain dengan lebih jelas.
Semakin banyak menulis, semakin baik komunikasi.
Ketika perusahaan memperhitungkan bahwa komunikasi yang buruk telah menyebabkan kerugian 37 miliar dollar AS per tahun, mempekerjakan orang yang tahu cara berkomunikasi tentu menjadi jawaban.
Baca Juga: Niat Banget! Atasi Rasa Bosan Selama #Dirumahaja, Amanda Manopo Beli Samsak Tinju
3. Identifikasi prioritas
Ketika bekerja dari rumah, mungkin kita tergoda untuk segera mulai bekerja.
Padahal, sebelum masuk ke mode kerja, baik untuk menguraikan target dari jam kerja hari itu.
Lihatlah daftar tugas, dan mulailah mengidentifikasi prioritas utama yang harus kita capai di atas segalanya.
Catatan ini lalu menjadi pegangan untuk melewati hari kerja di rumah.
4. Bersyukur
Penelitian menunjukkan rasa syukur meningkatkan kesejahteraan diri.
Perasaan semacam ini pun meningkatkan ketahanan mental kita, dan mengurangi stres atau bahkan potensi depresi.
Alih-alih bangun untuk membaca berita yang berpotensi membuat marah atau e-mail kantor, bangunlah dengan rasa syukur.
Setelah menulis jurnal, tuliskan tiga hal yang kamu syukuri hari ini.
Ingatlah, selalu ada sesuatu untuk disyukuri, dan kadang-kadang membutuhkan sedikit kepekaan untuk menyadarinya.
Berlatih bersyukur bukan cuma akan menempatkan kita dalam pola pikir yang lebih baik, tetapi akan membantu kita melihat lebih banyak peluang untuk terus bersyukur atas apa yang paling kita sayangi.
Jika kita selalu mencantumkan anggota keluarga, kemungkinan besar kita akan semakin menyayangi mereka.
Kalau kita mencatat saat-saat ketika sedang berbagi perasaan, kita pun akan sangat terhubung dengan ekspresi diri.
Jadi, gunakanlah rasa syukur tidak hanya sebagai praktik untuk kehidupan yang positif tetapi juga sebagai sarana untuk terhubung lebih dalam dengan diri sendiri.
Ketika kita memulai hari dengan rasa syukur, kita akan membawanya sepanjang waktu yang kita lewati.
5. Bergeraklah
Bekerja dari rumah membantu menghilangkan waktu perjalanan ke kantor dan membebaskan kita untuk melakukan sesuatu yang lebih menyenangkan.
Manfaatkan waktu perjalanan pulang pergi tadi untuk menjadi lebih aktif.
Sebuah studi di tahun 2019 yang diterbitkan British Journal of Sports Medicine menemukan, olahraga pagi meningkatkan perhatian, pembelajaran visual, dan pengambilan keputusan.
Tidak hanya itu, olahraga pagi mungkin lebih cocok untuk fluktuasi hormon tubuh.
(*)
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan
Source | : | Kompas.com,Verrywellmind,StrateJoy.com |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Deshinta N |