Hingga akhirnya beberapa korban melaporkan AS pada pihak berwajib karena ritual yang dijalankan memiliki kedok terselubung.
Selain itu, korban mengaku tak mendapatkan efek apapun setelah mandi kembang dan mengikuti ritual dari AS.
Namun sayang, saat dilaporkan pada pihak berwajib, AS memiliki berbagai dalih untuk mengelak.
AS mengaku benar-benar memiliki kemampuan secara turun-temurun, melalui praktik mandi kembang tersebut.
AS mengaku telah membuka praktek pengobatan rohani itu sejak bulan Februari 2019 lalu.
Selain itu, AS juga berdalih melakukan ritual tersebut tanpa paksaan.
"Dia punya keyakinan sendiri, dia datang minta tolong ke saya, ya sudah saya ritualkan. Di situ kan tidak ada paksaan. Karena sudah keyakinan dia, ya harus mandi," jelas AS pada pihak berwajib.
"Saya bilang, 'Mau (pakaiannya) dibuka atau enggak, tapi harus dengan keikhlasan. Harus buka ya enggak'," imbuhnya.
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |