Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Baru-baru ini program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Desa Socorejo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur tengah menyeruak dan menjadi sorotan.
Pasalnya warga di sana mengaku sering kali mendapatkan bantuan tak layak konsumsi dan juga intimidasi.
Arif Rahman Hakim selaku kepala Desa mengaku sempat ngamuk saat mengetahui warganya menerima bantuan tak layak tersebut.
Warga yang tak kuasa menolak, akhirnya mau tak mau tetap menerima bantuan tersebut.
Terlebih saat mereka mendapat intimidasi dari pihak yang membagikan bantuan tersebut.
Melansir dari Kompas.com pada Jumat (14/8/2020), Kades Arif Rahman Hakim mengakui warga sempat diomeli pihak bersangkutan saat melayangkan protes.
"Lha wong barang gratisan kok milih (barang gratis kok milih), jadi kadang-kadang dalam hatinya mereka menolak, tapi ya tetap diterima, karena intimidasi itu," ungkap Arif menirukan keluhan warga.
"Itu warga saya suaminya ibu Rami, saya lupa namanya kan sampai sakit dan muntah-muntah setelah makan daging dari BPNT," imbuhnya.
Meski Nikita Mirzani Sudah Ditahan, Razman Pastikan Laporannya atas Dugaan Penganiayaan Tetap Berjalan
Source | : | Kompas.com,Grid Health |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Nesiana Yuko Argina |