Diajak sang Kakak Hamil Bareng, Shireen Sungkar Blak-blakan Tolak dan Ungkap Alasan Tunda Momongan Lagi, Nggak Disangka Jawabannya Bikin Syok!

Baca Juga: Biasakan Dua Putrinya Berjilbab Sejak Dini, Teuku Wisnu Sadar Akan Ujian yang Dihadapi: InsyAllah Jadi Penghalang Api Neraka..

Beberapa dari mereka mengalami air liur yang berlebihan saat hamil, membuat morning sickness, dan mual lebih tidak enak.

Ptyalisme biasanya akan mereda saat mual membaik (biasanya pada usia kehamilan 12 sampai 14 minggu).

Kebanyakan perempuan mengalami air liur yang berlebihan akibat perubahan tingkat hormon.

Air liur berlebihan bisa terjadi secara sporadis selama periode fluktuasi hormon yang cepat seperti pada trimester pertama dan ketiga.

Baca Juga: Tak Hanya Citra Kirana, Sederet Ibu Muda Ini Juga Pernah Alami Mastitis saat Menyusui, Ternyata Bisa Jadi Tanda Tumor Payudara Loh, Hati-hati Busui!

Untuk mengatasinya, ibu hamil disarankan minum susu.

Selain itu, rutin menyikat gigi beberapa kali setiap hari guna membantu meredakan gejala air liur.

Minum lebih banyak air juga disarankan karena tubuh menghasilkan lebih banyak air liur sebagai respons terhadap dehidrasi.

Kamu juga bisa mencoba mengunyah permen karet atau permen penyegar napas, guna mengalihkan pikiran dari masalah.

Terakhir, jangan lupa untuk selalu konsultasikan dengan dokter apabila ada hal-hal yang mengkhawatirkan selama kehamilan.

(*)

PROMOTED CONTENT