Lemak trans yang terkandung dalam produk makanan industri, juga dikenal sebagai minyak sayur terhidrogenasi, seperti margarin, makanan ringan, dan kue kemasan.
Sedangkan lemak trans yang terbentuk alami seperti daging dan susu bukan menjadi masalah yang memengaruhi otak.
Menurut beberapa penelitian dari Harvard Medical School, USA, menyebutkan lemak trans ini dapat menimbulkan peradangan dan gangguan jantung.
4. Ikan tinggi merkuri
Melansir dari WebMD, beberapa ikan yang mengandung merkuri tinggi di antaranya seperti, ikan king makarel, tuna, marlin, todak, tilifish, bahkan hiu.
Ikan tinggi merkuri ini dapat meracuni sistem saraf dan otak.
Menurut hasil yang dipublikasikan Journal of Environmental and Public Health pada 2012, merkuri dapat mengganggu perkembangan otak dan menyebabkan kerusakan komponen sel lainnya.
5. Makanan olahan
Makanan olahan cenderung tinggi gula, ditambahkan lemak dan garam.
Makanan olahan ini seperti keripik, permen, mie instan, popcorn, saus yang dibeli di toko, dan makanan siap saji.
Makanan ini biasanya tinggi kalori dan rendah nutrisi lainnya, sehingga menyebabkan penambahan berat badan yang dapat memiliki efek negatif pada kesehatan otak.
(*)
Source | : | Tribun Bali,Grid Health |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Ayu Wulansari K |