Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Kwetiau merupakan mi berwarna putih yang bentuknya pipih dan lebar.
Sajian ini identik dengan masakan ala chinese food.
Mengutip Kompas.com, kwetiau ditulis beragam, seperti kuetiau, kwetiau, dan kwayteow.
Namun dalam bahasa aslinya disebut pinyin “guo tiau”, dibaca “kuo thiau”.
Baca Juga: 5 Fakta Unik Mi Instan Asal Indonesia, Jadi Makanan Terlezat hingga Viral di Berbagai Negara
Kwetiau terbuat dari tepung beras atau tepung gandum dengan tekstur yang lebih lebar.
Nah, cara memilih kwetiau segar sebaiknya diperhatikan karena akan memengaruhi hasil masakan.
Kamu dapat mengetahui kualitas kwetiau yang baik dari bau dan tampilan luarnya.
Dirangkum Grid.ID dari Sajian Sedap, di pasaran, ada banyak merek kwetiau yang beredar.
Baca Juga: 4 Trik Menyimpan Makanan Matang dan Mentah yang Tepat, Biar Gak Cepat Basi dan Aman Buat Kesehatan
Pasti kita sering bingung memilih dan akhirnya bertanya saja pada penjual.
Padahal, kwetiau yang baik kualitasnya bisa dilihat dengan indra.
Memperhatikan warna kwetiau jadi salah satu cara caranya.
Jangan memilih yang terlalu putih juga, karena bisa saja menggunakan pemutih.
Tetapi jangan juga memilih warna kwetiau yang terlalu kecokelatan, karena itu kwetiau yang sudah lama.
Baca Juga: Tips Membuat Telur Ceplok ala Buatan Restoran dengan Kuningnya Pas Berada di Tengah, Gak Akan Gagal!
Kita juga bisa mengetahui kwetiau yang tidak segar dari baunya.
Kwetiau yang tidak segar biasanya beraroma tengik dan hampir rusak, entah akibat penyimpanan yang tidak benar atau karena sudah lama.
Nah, kwetiau juga sebaiknya langsung diolah.
Apalagi kalau kemasannya tidak divakum.
Jika tidak ingin segera dimasak, menyimpannya cukup sehari saja.
Itu pun harus di dalam lemari es.
Baca Juga: Mengenal Perbedaan Cendol dan Dawet, Minuman Segar yang Serupa Tapi Tak Sama
Untuk kwetiau kering, biasanya bisa bertahan lebih lama.
Karena itu, kalau belum tahu dengan pasti kapan akan dimasak, sebaiknya menggunakan kwetiau kering saja.
Menyimpan kwetiau kering juga lebih mudah, cukup di lemari atau suhu ruang.
Kwetiau kering teksturnya juga lebih lentur, sehingga kalau dimasak, kemungkinan patah sangat kecil.
Selain itu, kwetiau kering dan basah bisa saling menggantikan.
Baca Juga: Rahasia Menghilangkan Rasa Pahit Daun Pepaya, Kuncinya Ada di Teknik Merebus
Misalnya, jika dalam resep disebutkan kwetiau basah, maka kita bisa menggantinya dengan yang kering, tetapi menyesuaikan ukurannya.
Perbandingan berat kwetiau kering dan basah adalah satu berbanding tiga.
Jadi kalau 50 gram kwetiau kering, sebenarnya setara dengan 150 gram yang basah.
Nah, setelah kamu mengetahui bagaimana memilih kwetiau yang baik dan benar, berikut dijelaskan resep membuat kwetiau kuah.
Resep ini dijamin jadi favorit keluarga.
Baca Juga: Mulai Sekarang Praktik Masak Nasi Pakai Air Panas, Ternyata Punya Manfaat Lebih daripada Air Biasa!
Diwartakan laman Kompas.com, berikut ini resep kwetiau kuah.
Bahan:
150 gr daging sukiyaki
200 gr kwetiau
100 gr baby bok choy
100 gr jamur merang
Kuah kaldu:
500 ml kaldu ayam
2 sdm bawang putih goreng
2 sdm serai, ambil bagian yang putih, iris tipis
2 cm jahe, cincang halus
4 lbr daun jeruk, iris tipis
2 sdt kecap asin
2 sdt kecap ikan
½ sdt minyak wijen
1 sdt air jeruk nipis
1 sdt garam
Baca Juga: Garis Hitam di Punggung Udang Harus Dibersihkan atau Tidak? Ini Penjelasan Ahli
Cara membuat:
1. Kaldu: Masak semua bahan kaldu sampai mendidih dan matang.
2. Masukkan daging sukiyaki, masak sampai daging matang.
3. Tambahkan kwetiau, baby bok choy, dan jamur merang.
Masak sampai semua bahan matang.
Terakhir, sajikan kwetiau kuah selagi hangat.
(*)
Source | : | Kompas.com,Sajian Sedap |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nesiana Yuko A |