Kak Seto juga menyampaikan bahwa untuk mengetahui apakah kanker yang dideritanya termasuk jinak atau ganas ia melakukan operasi biopsi prostat pada Sabtu (13/02/2021) pagi.
"Sore ini (Jumat 12/02/2021) saya sudah berada di rumah sakit untuk menjalani perawatan dan sekaligus persiapan guna dilakukannya operasi biopsi prostat besok pagi, Sabtu 13 Februari 2021. Dari hasilnya nanti akan diketahui apakah sel kanker yang ada termasuk jinas atau ganas."
Terakhir, Kak Seto juga meminta doa dari pengikutnya di Instagram untuk diberikan hasil yang terbaik sehingga ia dapat terus melanjutkan pengabidan terbaik bagi anak-anak Indonesia.
Kanker prostat yang diidap Kak Seto sejatinya adalah kanker yang umum menyerang pria dewasa.
Melansir Kompas.com, penyakit ini rentan dialami pria berusia 60 tahun ke atas dan pada kelompok usia 70 tahun ke atas terdeteksi pada satu di antara 11 pria.
Menurut data Globocan 2018 via Kompas.com, jumlah kasus baru penyakit kanker prostat di Indonesia pada tahun 2017 mencapai 11.361 kasus, sementara angka kematian akibat penyakit ini 5.007 pasien.
Baca Juga: Ruben Onsu Konsultasi ke Kak Seto karena Betrand Peto Mendapat Perundungan Hebat
Adapun penyebab kanker prostat adalah adanya perubahan dalam sel kelenjar.
Sel kanker atau prekanker di kelenjar prostat ini disebut prostatic intraepithelial neoplasia (PIN).
Dari semua pria di atas usia 50 tahun, hampir 50 persen memiliki PIN.
Source | : | Kompas.com,Grid.ID |
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Nesiana |