Padahal menurut seorang psikolog, perceraian justru dapat memberikan efek positif pada anak, di antaranya:
Anak menjadi pribadi yang tangguh dan mudah beradaptasi
Seorang psikolog menyebutkan bahwa anak-anak yang berasal dari broken home mempunyai kemampuan dini dalam mengembangkan strategi tertentu untuk mengatasi masalah.
Strategi ini pun disebut baru bisa didapatkan anak-anak lain dari keluarga yang utuh beberapa tahun setelahnya.
Perubahan-perubahan yang terjadi pada hidup anak yang berasal dari broken home akhirnya dapat membuat mereka menjadi tangguh dalam menghadapi hidup.
Anak menjadi lebih mandiri
Menurut pengakuan seorang anak broken home, perceraian orangtua justru membuatnya lebih percaya diri dengan kemampuannya.
Bahkan, melansir laman Canadian Living, anak yang dibesarkan oleh single-parent lebih bertanggungjawab dan mandiri terhadap pekerjaan rumah tangga.
Baca Juga: Ajarkan Magang Sejak SMA, Uya Kuya Ingin Cinta Jadi Anak Mandiri
Anak lebih mempunyai rasa empati
Source | : | Kompas.com,Canadian Living |
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |