Akhirnya, hal itu sempat membuat wanita 30 tahun ini dilema antara memilih tetap aktivitas dengan olahraga atau beristirahat agar tidak kelelahan.
Namun, keduanya menyerahkan kepada Tuhan yang terbaik untuk anaknya kelak.
Adapun operasi caesar (C-section) adalah prosedur pembedahan yang digunakan untuk melahirkan bayi melalui sayatan di perut dan rahim.
Baca Juga: Melahirkan Saat Positif Covid-19, Apakah Tetap Bisa Memberikan ASI Pada Bayi?
Melansir laman Mayo Clinic, terkadang operasi caesar lebih aman untuk ibu atau bayi daripada persalinan normal.
Dokter akan merekomendasikan operasi caesar, jika:
1. Persalinan tidak berkembang
Persalinan macet adalah salah satu alasan paling umum untuk operasi caesar.
Persalinan macet dapat terjadi jika serviks tidak cukup terbuka meskipun kontraksi kuat selama beberapa jam.
2. Bayi dalam kesulitan
Source | : | Kompas.com,Mayo Clinic |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |