Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Selama Ramadhan, umat Islam tidak makan dan minum dari fajar hingga senja.
Oleh karena itu, penting untuk mendapatkan makanan yang cukup antara buka puasa dan sahur agar bisa bersiap untuk puasa esok hari.
Kebiasaan sehat saat bulan suci juga sangat penting agar tidak terjadi kenaikan berat badan.
Dilansir Grid.ID dari Clevelandclinicabudhabi.ae, inilah tips sederhana untuk membantu kamu bugar saat berpuasa.
1. Tetap terhidrasi
Jumlah cairan yang dibutuhkan seseorang bergantung pada usia, jenis kelamin, iklim, dan tingkat aktivitas.
Orang dewasa rata-rata membutuhkan 2-3 liter air setiap hari.
Jus atau susu tanpa pemanis adalah alternatif yang enak dan rendah kalori.
Sementara, kafein dalam kopi, teh, dan soda menyebabkan peningkatan buang air kecil, jadi sebaiknya batasi minuman ini selama jam tak puasa.
Mulailah makan dengan sup.
Buah dan sayuran seperti semangka, labu, atau bayam sebagian besar mengandung air dan juga dapat membantu menggantikan cairan.
Mengapa hal ini penting?
Hal ini karena tubuh manusia terdiri dari sekitar 60% air, maka penting untuk fungsi tubuh, termasuk metabolisme dan pengangkutan nutrisi ke seluruh tubuh pula.
Jumlah air dalam tubuh berfluktuasi, hilang melalui urin dan keringat, lalu diperoleh kembali dari makanan dan minuman.
2. Konsumsi makanan sehat
Jangan lupa untuk mengonsumsi makanan sehat.
Rasa lapar menggoda kita untuk memanjakan diri atau makan makanan cepat saji dan enak.
Makanan dengan proses tinggi mengandung garam, gula, dan lemak tidak sehat, tak akan bertahan lama dan bisa meningkatkan rasa haus.
Cobalah segenggam kacang panggang sebagai pengganti makanan siap saji seperti kerupuk atau biskuit.
Pilih juga sereal utuh daripada roti putih, pasta, dan sereal yang manis.
Jika tidak bisa mendapatkan sayuran segar atau beku, cari kaleng dengan label "rendah natrium".
3. Istirahat dan olahraga secara teratur
Istirahat itu penting, pastikan tetap terjaga cukup lama untuk mengisi kembali cairan dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh.
Fokuslah pada makanan yang dicerna perlahan dan lepaskan energi dari waktu ke waktu.
Ini termasuk makanan yang tinggi serat (misalnya biji-bijian, buah-buahan dan sayuran), serta makanan yang mengandung karbohidrat kompleks (gandum, kacang-kacangan, lentil, nasi).
Jangan lupa, carilah waktu untuk berjalan-jalan atau melakukan peregangan ringan.
(*)
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
| Source | : | Clevelandclinicabudhabi.ae |
| Penulis | : | Devi Agustiana |
| Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |
