Seperti yang kita ketahui, santan memang mengandung lemak jenuh dan tak jenuh, gula, kalsium, sedikit protein serta mineral.
Hal itu dapat menyebabkan gangguan pada lambung yang akan memperparah gejala dispepsia seperti mual, perut terasa begah dan nyeri ulu hati.
2. Gorengan
Saat berbuka puasa, gorengan biasanya tak pernah absen menghiasi meja makan.
Pasalnya, rasa gurih dan kriuk yang terdapat pada gorengan memang sangat menggoda perut yang seharian telah menahan lapar.
Baca Juga: Ramadhan 2021 : Berbagai Menu Takjil Buka Puasa yang Paling Diburu oleh Keluarga Indonesia
Apalagi, berbuka puasa juga dianjurkan untuk memulainya dengan makanan ringan terlebih dahulu.
Namun, bila memakan gorengan terus dibiasakan selama bulan Ramadhan, ada baiknya untuk dipikir ulang.
Sebab, makan makanan yang memiliki kadar minyak tinggi saat perut kosong dapat menyebabkan asam lambung naik, lho.
Hal ini karena lambung membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mencerna gorengan.
Saat lambung lama mencerna makanan, yang terjadi maka asam lambung akan naik dan bisa memicu terjadinya heartburn.
3. Makan / Minuman Dingin
Memang terasa menyegarkan berbuka puasa dengan minum minuman yang dingin, tetapi, hal ini ternyata nggak baik untuk tubuh, lho.
Minuman dan makanan yang bersifat dingin yang dibiasakan setiap berbuka ternyata dapat memperlambat kerja lambung.
Alhasil, saat lambung lambat bekerja ia harus ekstra menyesuaikan suhu makanan yang masuk ke dalam tubuh dan membuat tubuh bekerja dua kali lipat.
Source | : | Kompas.com,Cewek Banget |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Nesiana |