4. Kekurangan zat besi
Makanan nabati mengandung zat besi, tetapi itu adalah varietas rendah yang tidak diserap dengan baik ke dalam tubuh.
Oleh karena itu, vegetarian dan vegan memiliki risiko tinggi kekurangan zat besi.
Baca Juga: Deretan Selebriti Hollywood yang Berhasil Lakukan Diet Vegan, Ada Idolamu Nggak nih?
5. Berisiko kekurangan vitamin B12
B12 adalah vitamin esensial, dengan kekurangan asupan ini dapat menyebabkan banyak kerusakan di tubuh.
Vitamin B12 terutama berasal dari produk hewani, maka orang-orang yang mengikuti pola makan vegan berisiko besar mengalami kekurangan nutrisi penting ini.
6. Depresi
Orang yang mengikuti pola makan vegan berisiko lebih tinggi mengalami depresi karena pola makanan mereka mengalami penurunan tajam asam lemak omega 3 (tidak boleh mengonsumsi minyak ikan atau ikan).
Kemudian, ada peningkatan omega 6 (minyak nabati dan kacang-kacangan).
7. Berisiko mengalami gangguan makan
Orang yang mengikuti pola makan vegan berpotensi Orthorexia, yang merupakan kelainan makan di mana orang memiliki obsesi tidak sehat dengan pola makan dan pembatasan yang berlebihan.
Kebanyakan dokter yang menyembuhkan gangguan makan seperti Orthorexia, tidak menyarankan untuk melakukan diet ketat seperti vegetarian atau veganisme. (*)
Source | : | times of india |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Okki Margaretha |