Inilah yang menjadi alasan mengapa ekstrak teh hijau dikaitkan dengan efek anti-obesitas.
2. Untuk Meningkatkan Fungsi dan Kesehatan Otak
Sebagaimana diketahui, berbagai bahan aktif dalam teh hijau, termasuk katekin dapat berperan dalam meningkatkan kesehatan kognitif.
Baca Juga: Resep Takjil Dalgona Matcha yang Manis dan Segar, Cocok Banget Buat Buka Puasa nih, Coba yuk!
Selain itu, matcha juga mengandung asam amino yang bermanfaat untuk kesehatan.
"L-theanine adalah asam amino yang bertanggung jawab untuk meningkatkan konsentrasi sekaligus mengurangi stres dalam tubuh," kata Hatanaka.
Ulasan yang dilakukan Hatanaka pada tahun 2019 dan diterbitkan di Nutrients lantaran berhasil mengungkapkan bahwa asupan teh hijau yang dikandung matcha dapat mengurangi risiko gangguan kognitif, seperti penyakit Alzheimer, dan demensia.
3. Untuk Melindungi Tubuh dari Penyakit Kanker
Menurut sebuah penelitian tahun 2017 teh hijau, secara umum memiliki efek anti-angiogenesis, yang dapat menghentikan pertumbuhan kanker.
Kemudian, analisis laboratorium tahun 2018 di jurnal Aging juga menemukan bahwa teh hijau matcha memiliki beberapa potensi antikanker.
Sebab, kandungan yang dimiliki matcha dapat mengelola perubahan di dalam sel kanker, dan berpotensi mencegah penyebaran kanker payudara.
Baca Juga: Selain Nikmat, Matcha Bisa Mencegah Kanker loh, Begini Penjelasan Ilmiahnya
Source | : | Kompas.com,intisari.id |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Deshinta N |