1. Konsumsi makanan asin
Jika kentang goreng dan makanan tinggi natrium lainnya adalah bagian dari konsumsi harian, kamu lebih mungkin menderita stroke.
Konsumsi makanan terlalu asin dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, kondisi yang menyumbang 54% kasus stroke di seluruh dunia.
Sebaiknya, kita membatasi asupan natrium tidak lebih dari 1.500 miligram per hari.
2. Tidak suka makan pisang
Tubuh tidak memproduksi potasium secara alami, jadi penting untuk mengonsumsinya melalui makanan dan minuman yang sehat, salah satunya pisang.
Sebagai elektrolit, kalium membantu keseimbangan cairan dan membersihkan tubuh dari kelebihan natrium.
Baca Juga: Dikenal Enak, Padahal 4 Makanan Ini Jadi Penyebab Stroke Loh! Termasuk Makanan Olahan
3. Jarang konsumsi makanan sehat
Selain diet rendah natrium dan tinggi kalium, peneliti juga menemukan bahwa konsumsi buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian cenderung mengurangi risiko stroke.
Makanan utuh seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian, akan membantu menyingkirkan risiko stroke akibat makanan berlemak dan asin.
4. Lebih suka saus botolan
Talitha Curtis Bongkar Kelakuan Ibu Angkat, Pernah Sodorin Dirinya ke Om-om di Usia 13 Tahun Demi Hal Ini
Source | : | Kompas.com,eatthis.com |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |