Menanggapi hal ini, presenter yang kerap kali menyuarakan keadilan, Najwa Shihab, mengundang para pengamen korban salah tangkap ini ke acara televisi yang dinaunginya, yaitu Mata Najwa.
Dalam tayangan Mata Najwa, Rabu (15/8/2019) malam, Najwa Shihab mengundang 3 orang pengamen yang merupakan korban salah tangkap.
Ternyata, tak hanya ditangkap, para pengamen salah tangkap ini juga mengaku disiksa oleh para polisi supaya mengaku sebagai pelaku pembunuhan.
Salah satu korban, Fikri Pribadi, mengaku mengalami penganiayaan dan kekerasan fisik agar mengakui semua kejahatan yang tak pernah dilakukan.
"Banyak yang saya terima. Saya dipukul, ditabok, dikeplakin kepala saya. Saya udah jatuh, diinjek dada saya," ungkap Fikri, dikutip dari TribunnewsBogor.com.
"Saya bangun, ditendang sama polisi satunya lagi sampai saya jatuh kena batu, ini masih ada bekasnya sobek."
"Saya disuruh bangun lagi, suruh ngaku lagi, saya tetap nggak mau ngaku karena bukan saya yang ngelakuin," lanjutnya.
"Akhirnya saya diplastikin, muka saya diikat pakai kantong keresek. Saya suruh ngaku, saya nggak mau, di situ saya ngelawan. Dipukulin lagi saya," bongkar Fikri Pribadi blak-blakan.
Mimik wajah Najwa Shihab pun menunjukkan kemirisan yang dialami pengamen korban salah tangkap ini.
"Akhirnya Fikri nggak kuat terus ngaku?" tanya Najwa Shihab penasaran.
"Nggak kuatnya karena pas ditangkap di Polda," jawab Fikri Pribadi.
Ngamuk Saat Tak Diberi Uang, Pengemis di Bogor Ini Malah Ketahuan Lagi Top Up: Ngegas Gak Dikasih
Source | : | Kompas.com,TribunnewsBogor.com |
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Ayu Wulansari K |