Sebagian besar kontaminasi dapat ditelusuri ke norovirus, menyebar dari air yang tercemar oleh zat feses.
Namun, memang kebanyakan kontaminasi sayuran dapat dicegah dengan sering mencuci tangan dan mengeringkan sayuran secara menyeluruh sebelum diolah.
Untuk mengurangi risiko, kita juga harus menyimpan sayuran secara terpisah dari daging.
Selain itu, rutin membersihkan talenan ketika memasak daging dan sayuran.
3. Pestisida
Pestisida sering digunakan dalam pertanian konvensional.
Nah, ini juga menghadirkan risiko kesehatan bagi konsumen.
Laporan 2013 dari Environmental Working Group menjelaskan bahwa bahan kimia yang umum ditemukan dalam pestisida mengandung neurotoksin.
Itu dapat berdampak negatif terhadap perkembangan sistem saraf bayi dan anak-anak.
Bahkan, pestisida juga dikaitkan dengan infertilitas, mengurangi fungsi kekebalan tubuh, dan masalah kesehatan penyakit kronis lainnya.
Oleh karena itu, sebaiknya hilangkan residu pestisida dengan mencuci dan menggosok sayuran yang memiliki kulit luar kasar, seperti kentang dan wortel.
(*)
Bukan Pengganti Ria Ricis? Terungkap Status Asli Hubungan Kimberly Angela dan Teuku Ryan Usai Dijodoh-jodohkan
Source | : | Kompas.com,Nakita.ID |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Devi Agustiana |