Ia merupakan penemu pertama mayat bayi tersebut. Kondisi mayat bayi tersebut, menurutnya, mengenaskan.
Selain sekujur tubuhnya masih berlumuran darah, dengan kondisi plasenta tali pusar atau ari-ari masih belum terpotong.
Pada bagian mulut mungil bayi tersebut, terdapat sebuah benda tutup botol penyemprot cairan (spray) yang masih terdapat selang kecil menjulur sepanjang 15 cm.
Sholichin mengatakan, dirinya menemukan mayat bayi tersebut, saat hendak mencari botol dan kardus bekas dari tong sampah tetangga sebelah kanan rumahnya itu.
Terdapat dua tong sampah berbahan plastik di depan bangunan kosan tersebut. Tong pertama dibuka, isinya kosong.
Kemudian, saat membuka tong kedua, matanya terbelalak, melihat kantung kresek kecil terdapat seonggok daging penuh darah.
Penasaran dengan benda tersebut, ia berupaya membuka sedikit bagian atas plastik berwarna putih pembungkusnya.
Aroma anyir darah menyeruak kuat.
Semula Sholichin mengira, benda tersebut hanyalah boneka yang sengaja dibuang di dalam tong sampah tersebut.
Namun, saat ia melihat terdapat bentuk jemari kecil tergenggam di dalamnya.
Sholichin lantas melaporkan temuannya itu ke rumah ketua RT setempat, yang bertetangga dengannya tepat depan rumah.
Selain bersimbah darah. Sholichin mengatakan, kondisi bayi tersebut terbilang miris.
Apalagi, pada bagian mulut bayi seperti tersumpal sebuah benda tutup botol penyemprot cairan (spray) yang masih terdapat selang kecil menjulur sepanjang 15 cm.
"Iya alat itu (spray) disumpal ke mulut bayi," katanya, saat ditemui TribunJatim.com di depan rumahnya, Sabtu (20/5/2023).
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Polisi Beber Motif Pelaku Pembuang Jasad Bayi Perempuan di Tong Sampah: Malu, Hasil Hubungan Gelap
(*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | Tribunjatim.com |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Ayu Wulansari K |