Grid.ID - Lebaran 2024 atau Hari Raya Idul Fitri 2024 tinggal menghitung hari.
Jelang hari raya, umat muslim di Indonesia biasanya sudah mulai mempersiapkan banyak hal, termasuk hidangan Lebaran.
Salah satu makanan khas Lebaran yang jadi primadona adalah ketupat.
Ketupat adalah makanan berbahan dasar beras yang diolah dan dibungkus dengan anyaman daun kelapa.
Ketupat sangat cocok dijadikan teman makan opor ayam atau gulai.
Memasak ketupat memang gampang-gampang susah.
Ada banyak faktor yang membuat ketupat gagal total atau cepat basi.
Nah, berikut Grid.ID bagikan 6 tips membuat ketupat lebaran 2024 anti gagal dan tak mudah basi.
1. Pilih Kualitas Beras Terbaik
Sebelum membuat ketupat, sebaiknya kamu memilih beras dengan kualitas terbaik.
Hal ini seperti dikutip dari KompasTV, beras yang baik akan menciptakan ketupat dengan tekstur yang sempurna.
Saat mencuci, pastikan semua kotoran hilang.
Selanjutnya, uendam beras selama tiga jam sebelum masuk ke dalam anyaman daun kelapa.
Untuk membuatnya tidak cepat basi, tambahkan air kapur sirih sedikit dan garam untuk rasa yang lebih gurih.
2. Pilih Daun Kelapa Warna Kuning Muda Kehijauan
Menjelang Lebaran Idul Fitri 2024, biasanya sudah banyak pedangang yang menjual daun kelapa untuk ketupat.
Jika kamu tidak mau repot menganyam, belilah bungkus ketupat dari daun kelapa yang sudah jadi.
Disarankan untuk memilih daun yang berwarna kuning muda kehijauan.
Selain untuk membuat tampilan ketupat lebih segar, warna daun juga membuat rasa ketupat lebih enak dan gurih.
3. Jangan Terlalu Penuh
Isi ketupat dengan beras hanya sampai setengah atau dua per tiga bagian.
Jangan mengisi terlalu penuh karena beras ketan akan mengembang selama proses memasak, dan ini bisa membuat ketupat menjadi terlalu padat dan bantat.
Melansir laman Sajian Sedap, komposisi yang pas untuk membuat ketupat adalah 3/4 dari luas bungkus ketupat.
Beras pun bisa kita letak ke dalamnya menggunakan sendok secara hati-hati sehingga tidak merusak lubang ketupat.
Namun, jika kamu suka ketupat padat, isi beras hingga 70 persen volume ketupat.
Kalau suka ketupat lembek, isi beras hingga 50-60 persen volume ketupat.
4. Ketupat Harus Terendam Air
Setelah diisi beras, rebus ketupat di dalam air mendidih.
Ketupat harus terendam air seluruhnya agar matang sempurna.
Ketupat juga wajib dimasukkan ketika air sudah benar-benar mendidih.
Kalau air menyusut, tambahkan air panas, lalu rebus kembali.
5. Perhatikan Waktu Memasak
Memasak ketupat membutuhkan waktu yang cukup lama, biasanya sekitar 4-6 jam tergantung pada ukuran dan jumlah ketupat.
Bila dipresto, ketupat cukup dimasak selama 2 jam saja.
Pastikan untuk memantau proses memasak secara teratur dan menambahkan air jika diperlukan agar ketupat tetap terendam selama proses memasak.
6. Siram ketupat dengan air es
Ada acara unik untuk membuat tampilan ketupat lebih segar dan tetap kuning, yakni dengan menyiram air es.
Air es juga dapat membuat ketupat awet dan tidak mudah basi.
(*)
Source | : | Sajian Sedap,KompasTV |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |