"Jadi saya punya arti sendiri, namanya hajar, hajar itu 'Hukum menjamin Rakyat', jadi kalau saya katakan hajar, saya bilang pukul, kalau pukul itu 'Pembela Kaum Lemah', saya nggak kepikiran mukul orang," jawab Farhat.
Setelah mendengar penjelasan Farhat, Denny pun langsung pulang.
Ia memperingatkan agar pengacara itu tak menyeret-nyeret namanya lagi.
"Kalau begitu saya pulang, saya datang kan mau dihajar, kalau tidak jadi dihajar ya sudah," ucap Denny Sumargo.
"Saya pengacara, nggak mungkin saya hajar orang," ucap Farhat Abbas.
"Udah ya clear ya, jangan bawa-bawa nama saya lagi," pungkas Denny Sumargo.
Seperti diketahui, masalah itu bermula saat Farhat merasa tersinggung atas komentar Denny terkait donasi untuk Agus Salim.
Farhat menilai, Denny terlaly membela Pratiwi Noviyanthi.
Dalam komentar itu, Denny menuliskan kata 'Tae' yang memicu amarah Farhat Abbas.
Setelah itu, Farhat pun diduga mengirimkan pesan pada Denny Sumargo.
(*)
Source | : | |
Penulis | : | Widy Hastuti Chasanah |
Editor | : | Widy Hastuti Chasanah |