Ketika kita tidur di ruangan yang gelap total, tubuh menghasilkan hormon melatonin.
Menurut riset yang diterbitkan dalam the Journal of Pineal Research, hormon ini dapat mengundang rasa kantuk dan membantu produksi lemak coklat yang berperan dalam pembakaran kalori.
3. Matikan thermostat atau pemanas ruangan
Tidur dengan temperatur dingin dapat membantu pembakaran kalori di malam hari.
Berdasarkan riset yang diterbitkan dalam the journal Diabetes, mereka yang tidur dengan suhu hingga 16 derajat celsius, membakar kalori tujuh persen lebih banyak daripada mereka yang tidur di ruangan hangat.
Ini terjadi karena tubuh bekerja lebih keras untuk menyesuaikan suhu stabil tubuh yang berada pada 37 derajat celcius.
Inilah yang pada akhirnya membuat kalori terbakar. Meskipun angka tujuh persen terdengar sedikit, tapi jumlah ini mebuat kita membakar 100 kalori ekstra setiap harinya ketika tidur.
4. Matikan elektronik
Sebelum bersiap untuk tidur, matikan semua alat elektronik di kamar.
Riset dari Manchester University menemukan sinar biru yang dipancarkan dari tablet dan smartphone dapat menggangu produksi melatonin.
Inilah yang membuat metabolisme ikut terganggu. Mematikan televisi sebelum tidur juga dapat menghindari risiko ini.
Periset Singapura menemukan kaitan paparan cahaya televisi yang lama dengan tingkat trigliserida yang tinggi.
Inilah Wajah Pemenang Lomba Mirip Nicholas Saputra, Kantongi Rp500 Ribu, Mata dan Hidung Plek Ketiplek?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Rich |